Mahasiswa Kelompok 310 Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) Institut Teknologi Sumatera (ITERA) menyelenggarakan sosialisasi pengolahan limbah organik dengan tema "Pembuatan Briket dari Limbah Sekam Padi". Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Pasuruan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang pemanfaatan limbah pertanian menjadi sumber energi alternatif yang ramah lingkungan.
Dalam sosialisasi tersebut, tim KKN PPM ITERA menjelaskan bahwa briket merupakan bahan bakar padat yang dapat dibuat dari berbagai limbah organik, termasuk limbah pertanian seperti sekam padi, bonggol jagung, dan serbuk kayu. "Briket menjadi solusi energi alternatif yang efisien dan ramah lingkungan, sekaligus dapat mengatasi permasalahan limbah pertanian," jelas Widya Wantika dan Jamilatun Sopia dalam presentasinya.
Tim KKN juga memaparkan beberapa alasan mengapa sekam padi dipilih sebagai bahan baku utama dalam pembuatan briket:
Sosialisasi juga mencakup berbagai keuntungan dari pembuatan dan penggunaan briket, antara lain:
Masyarakat desa yang hadir tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka tidak hanya mendengarkan materi tetapi juga ikut serta dalam praktik langsung pembuatan briket. Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan warga dapat menerapkan ilmu yang diperoleh untuk mengolah limbah sekam padi menjadi produk yang bermanfaat dan bernilai ekonomi.
Kepala Desa Pasuruan mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN ITERA dalam memberikan edukasi tentang pengolahan limbah organik. "Sosialisasi ini sangat bermanfaat bagi masyarakat kami, terutama para petani yang memiliki banyak limbah sekam padi. Dengan adanya pengetahuan ini, diharapkan masyarakat dapat mengolah limbah pertanian menjadi sesuatu yang bernilai ekonomis," ujarnya.
Program sosialisasi ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa KKN PPM ITERA dalam mendukung pengembangan energi alternatif berbasis limbah pertanian dan pemberdayaan masyarakat pedesaan. Mahasiswa KKN PPM ITERA kelompok 310 berharap melalui kegiatan ini, masyarakat Desa Pasuruan dapat mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh untuk mengolah limbah pertanian menjadi produk yang bermanfaat dan bernilai ekonomi. Jurnalis Joseph Alexander P. Butar butar

Kontingen Kecamatan Penengahan Raih Juara I Bupati Cup 2025: Semangat Muda Kris Koleta Elsadai Jadi Sorotan
73

Pelaksanaan Posyandu Balita dan Posbindu Lansia Desa Pasuruan Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan Upaya Nyata Meningkatkan Kualitas Kesehatan Warga
43

Permendesa PDT Nomor 10 Tahun 2025: Mekanisme Persetujuan dari Kepala Desa dalam rangka Pembiayaan Koperasi Desa Merah Putih
67

Musyawarah Desa Pasuruan Bahas Usulan Bantuan Sosial Tahun 2025
70

KEPALA DESA PASURUAN IKUTI UPACARA HARI SUMPAH PEMUDA DI GSG RADEN INTAN KECAMATAN PENENGAHAN
102

PEMERINTAH TERUS TINGKATKAN INFRASTRUKTUR DESA REKONSTRUKSI DAN PENINGKATAN JALAN DI DESA PASURUAN TINGKATKAN AKSES WARGA
104

Pelaksanaan Posyandu Balita dan Posbindu Lansia Desa Pasuruan Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan Upaya Nyata Meningkatkan Kualitas Kesehatan Warga
Berita
43

Permendesa PDT Nomor 10 Tahun 2025: Mekanisme Persetujuan dari Kepala Desa dalam rangka Pembiayaan Koperasi Desa Merah Putih
Berita
67

Musyawarah Desa Pasuruan Bahas Usulan Bantuan Sosial Tahun 2025
Berita
70

KEPALA DESA PASURUAN IKUTI UPACARA HARI SUMPAH PEMUDA DI GSG RADEN INTAN KECAMATAN PENENGAHAN
Berita
102

PEMERINTAH TERUS TINGKATKAN INFRASTRUKTUR DESA REKONSTRUKSI DAN PENINGKATAN JALAN DI DESA PASURUAN TINGKATKAN AKSES WARGA
Berita
104

Pembangunan Rekonstruksi Jalan Pasuruan–Gandri Wujud Nyata Perhatian Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan
Berita
91
Jl. RANUWIJAYA II DUSUN BANYUMAS RT 001 RW 001 DESA PASURUAN KECAMATAN PENENGAHAN KEBUPATEN LAMPUNG SELATAN Penengahan