Lampung Selatan — Ajang bergengsi Bupati Cup 2025 Bola Voli Putri yang digelar oleh Kemenpora Kabupaten Lampung Selatan kembali melahirkan kisah inspiratif dari dunia olahraga daerah. Tahun ini, kontingen Kecamatan Penengahan tampil gemilang dan berhasil keluar sebagai Juara I, mengalahkan lawan-lawan kuat dari berbagai kecamatan lainnya. Kemenangan ini bukan hanya soal tropi, tetapi juga membuktikan bahwa kerja keras, semangat persatuan, dan pembinaan atlet muda mampu mencetak prestasi yang membanggakan daerah.
Salah satu sorotan utama dalam turnamen tersebut adalah munculnya talenta muda berbakat, Kris Koleta Elsadai. Atlet muda yang masih berusia Sembilan Belas tahun ini menunjukkan performa luar biasa sepanjang pertandingan. Smash tajam, ketenangan dalam menerima bola, dan ketahanan fisik yang stabil menjadikannya pemain yang sangat menonjol di lapangan.
Tak heran, tim pemantau dari Pengprov PBVSI Lampung serta pemandu bakat daerah memberikan perhatian khusus kepadanya. Kris Koleta dinilai memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi atlet profesional yang dapat berbicara di tingkat provinsi, bahkan nasional.
Ketua Komite Olah Raga Kecamatan Penengahan Edy Siswandy Menyampaikan Keberhasilan kontingen Penengahan tidak terlepas dari kekompakan tim, strategi matang pelatih, serta dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah kecamatan. Para atlet menjalani latihan intensif berbulan-bulan dengan disiplin tinggi untuk mempersiapkan diri menghadapi kompetisi ini.
Camat Penengahan SYAIFULLOH,S.Pd.M.Pd turut menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang diraih. “Ini adalah bukti bahwa anak-anak muda Penengahan memiliki potensi besar. Prestasi ini harus menjadi motivasi bagi generasi lainnya,” ujarnya.
Kris Koleta Elsadai menjadi inspirasi tersendiri. Perjalanannya dalam dunia voli dimulai dari lapangan sederhana di desanya. Ia sering berlatih hingga larut malam, bahkan di tengah keterbatasan fasilitas. Ketekunan dan tekad kuatnya untuk terus maju menjadikannya salah satu pemain muda paling menonjol dalam turnamen ini.
Dalam wawancara singkat seusai pertandingan final, Kris Koleta mengungkapkan rasa syukurnya. “Saya hanya ingin memberikan yang terbaik untuk tim dan Kecamatan Penengahan. Saya tidak menyangka bisa mendapat perhatian dari pemantau bakat. Ini motivasi besar bagi saya untuk terus berlatih lebih keras,” katanya.
Prestasi ini diharapkan menjadi langkah awal bagi kecamatan Penengahan untuk terus mengembangkan potensi atlet muda. Pemerintah daerah dan pihak sekolah diharapkan dapat memberikan pembinaan yang lebih rutin, fasilitas yang lebih layak, serta kesempatan bagi para atlet untuk mengikuti kompetisi lebih besar.
Kisah kecamatan Penengahan dan bintang mudanya, Kris Koleta Elsadai, menjadi bukti bahwa prestasi besar dapat lahir dari lingkungan yang sederhana, asalkan ada tekad kuat, dukungan, dan kesempatan. Ajang Bupati Cup 2025 juga menjadi pengingat bahwa olahraga adalah salah satu wadah penting untuk membina generasi muda yang tangguh, disiplin, dan berprestasi.

Pelaksanaan Posyandu Balita dan Posbindu Lansia Desa Pasuruan Kecamatan Penengahan Kabupaten Lampung Selatan Upaya Nyata Meningkatkan Kualitas Kesehatan Warga
41

Permendesa PDT Nomor 10 Tahun 2025: Mekanisme Persetujuan dari Kepala Desa dalam rangka Pembiayaan Koperasi Desa Merah Putih
64

Musyawarah Desa Pasuruan Bahas Usulan Bantuan Sosial Tahun 2025
69

KEPALA DESA PASURUAN IKUTI UPACARA HARI SUMPAH PEMUDA DI GSG RADEN INTAN KECAMATAN PENENGAHAN
101

PEMERINTAH TERUS TINGKATKAN INFRASTRUKTUR DESA REKONSTRUKSI DAN PENINGKATAN JALAN DI DESA PASURUAN TINGKATKAN AKSES WARGA
101

Pembangunan Rekonstruksi Jalan Pasuruan–Gandri Wujud Nyata Perhatian Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan
89
Jl. RANUWIJAYA II DUSUN BANYUMAS RT 001 RW 001 DESA PASURUAN KECAMATAN PENENGAHAN KEBUPATEN LAMPUNG SELATAN Penengahan